Review Despicable Me : Minion Rush

Pada tahun 2010 lalu studio baru Illumination Entertainment mengagetkan Hollywood ketika menciptakan sebuah film animasi Despicable Me. Film tersebut mampu mendapat 250 Juta USD lebih, sebuah pencapaian yang fantastis untuk sebuah properti animasi orisinil. Dalam dunia film animasi di lain Pixar hanya franchise Shrek dari Dreamworks saja yang mampu melakukan pencapaian tersebut. Raihan spektakuler tersebut jelas membuat Illumination Entertainment sebagai anak kesayangan dari studio Universal. Terbukti dua film yang mereka edarkan berikutnya: Hop dan The Lorax juga mampu meraih kesuksesan yang luar biasa.

Minion adalah karakter dengan bentuk seperti biji kacang berwarna kuning, dengan tambahan mata, mulut, tangan, kaki serta pakaian. Agak sulit membedakan bentuk antara Minion satu dengan yang lain, kecuali jika mereka menggunakan kontum yang berbeda. Sebelum membaca review ini lebih lanjut, yuk kita lihat trailer-nya terlebih dahulu.

Minion Rush adalah game ber-genre endless runner yang dikembangkan serta diterbitkan oleh Gameloft. Game itu sudah diterbitkan ke App Store dan Google Play pada tanggal 13 Juni 2013. Agar bisa memainkan game ini, membutuhkan koneksi internet tetapi jika sedang tidak ada update, Kotakers bisa memainkan game ini tanpa menggunakan internet. Namun lebih disarankan agarmenggunakan koneksi internet setiap kali memainkan Minion Rush.

Gameplay dari Minion Rush agak mirip dengan Subway Surfer, tetapi dengan banyak fitur berbeda serta kelucuan dari para Minion yang terkadang berprilaku menggemaskan dengan gaya bicaranya yang aneh. Selain itu, Minion itu juga seringkali menunjukkan ekspresi lucu yang tidak terduga.

Trailer